prompt_input
null | input
stringlengths 12
132
| output
stringlengths 3
8.21k
|
---|---|---|
null | definisi: degung | [de.gung] | دݢوڠ
Definisi : 1. bunyi (spt bunyi) gong; 2. (Sunda) sj gamelan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: berkolek | [ber.ko.lé/] | برکوليق
Definisi : menaiki kolek: mereka bersampan dan ~ utk menangkap ikan setiap hari;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: sugar | [su.gar] | سوݢر
Definisi : ; menyugar menyikat rambut dgn jari, menggeragas.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: denyut | [de.nyut] | دڽوت
Definisi : gerakan turun naik atau kembang kempis (nadi, jantung, ubun-ubun, dll); ~ jantung gerakan kembang kempis atau debaran jantung; ~ nadi gerakan nadi; berdenyut, mendenyut bergerak turun naik atau kembang kempis (spt gerakan nadi, ubun-ubun, jantung, dll): apabila jantung itu ~, maka darah pun mengalir; hatinya mendenyut menahan kemarahannya; denyutan gerakan kembang kempis atau turun naik (bkn nadi, ubun-ubun, jantung, dll), gerakan mengembut-embut, gerakan kemut-kemut: senaman boleh menderaskan ~ jantung.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: akhiran | [a.khi.ran] | اخيرن
Definisi : penambahan atau imbuhan pd akhir sesuatu perkataan (mis an, i, kan pd perkataan spt tumbuhan, mengasihi, mendalamkan, dll);
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: ceranggah | [ce.rang.gah] | چرڠݢه
Definisi : ; berceranggah 1. (bkn tanduk rusa) bercabang-cabang; 2. (bkn barang yg panjang-panjang spt pancang, tiang, dll) mencuar-cuar ke atas.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menyerabutkan | [me.nye.ra.but.kan] | مڽرابوتکن
Definisi : menjadikan (fikiran) kusut: persoalan itu ~ fikirannya;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: memipihkan | [me.mi.pih.kan] | مميڤيهکن
Definisi : menjadikan pipih.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: skeptisisme | [skép.ti.sis.me] | سکيڤتيسيسمى
Definisi : (sképtisisme) keraguan, kesangsian: apakah darjah ~ yg sesuai dlm pemeriksaan data selanjutnya?
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: doyong | [do.yong] | دويوڠ
Definisi : ; mendoyong miring, condong, senget; ~ sebelah senget sebelah.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: keresahan | [ke.re.sa.han] | کرسهن
Definisi : 1. perihal (keadaan) resah: senang dan tenang ayunan langkahnya bagaikan tidak ada suatu ~ menekan benaknya; 2. mengalami resah: “teruk betulkah?” Karim ~.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: liabiliti | [lia.bi.li.ti] | ليابيليتي
Definisi : jumlah hutang yg perlu dijelaskan dgn wang, barang, atau perkhidmatan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: kepot | Definisi : (képot) herot, gumal; ®kepang II.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: sekasap | [se.ka.sap] | سکاسڤ
Definisi : sj tumbuhan (pokok renek), daun bunga cina, daun sengsara, daun telinga kerbau, terung belah raya, rembang, rimba, Solanum verbascifolium.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: kehijauan | [ke.hi.jauan] | کهيجاوان
Definisi : keadaan hijau: beberapa kawasan yg dulunya megah dgn ~nya, kini telah berubah menjadi kawasan industri;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menyumpah | [me.nyum.pah] | مڽومڤه
Definisi : 1. mengucapkan sumpah, mengangkat sumpah, bersumpah: maka ~ Tuanku Datuk Nakhoda Tua titahnya, “Jikalau selamat geliung panjang ini tiba di Tanah Jawa, beta kahwinkanlah anakanda dgn barang siapa yg menyelamatkan beta”; 2. = menyumpahi menghamburkan kata-kata yg tidak baik kpd, mengutuki, menyeranah: puteri itu ~ Pulau Langkawi menjadi daerah kering tandus hingga tujuh keturunan; dulu dia menyumpahi dirinya, disangkanya tidak menurunkan baka;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: wusyu | [wu.syu] | ووشو
Definisi : seni mempertahankan diri orang Cina.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: terperongo | [ter.pe.ro.ngo] | ترڤروڠو
Definisi : terbuka luas (lubang hidung dll).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: berhantuk-hantuk | [ber.hantu/.han.tu/] | برهنتوق - هنتوق
Definisi : saling berhantuk, berbenturan: kedengaran bunyi bangku dan kerusi ~;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: melindangkan | [me.lin.dang.kan] | مليندڠکن
Definisi : menghabiskan langsung.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: kemakbulan | [ke.maq.bu.lan] | کمقبولن
Definisi : perihal makbul: utk ~ doa, banyak kaedah perlu diikuti.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: semanja | Definisi : ® semaja.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: belasungkawa | [be.la.sung.ka.wa] | بلاسوڠکاوا
Definisi : (bélasungkawa) Jw pernyataan turut berdukacita, (ucapan) takziah: ia banyak menerima surat ~ akan kematian anaknya itu.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: melesit | [me.le.sit] | ملسيت
Definisi : menghisap darah (bkn pelesit).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: atas | [a.tas] | اتس
Definisi : 1 tempat atau bahagian yg lebih tinggi (lw bawah); ~ meja: ~ bumbung. 2 akan; dengan; untuk; tentang: ~ kerjasama yg tuan-tuan berikan itu, kami mengucapkan terima kasih banyak-banyak. 3 disebabkan oleh; kerana: ~ beberapa sebab, ia enggan menyertai perkumpulan itu. ~ sungai hulu sungai. (negeri) ~ angin negeri-negeri di sebelah barat. beratas-atasan, atas-mengatasi saling hendak melebihi yg lain; berebut hendak menang (pandai dsb). mengatasi 1 melebihi; mengalahkan: Dia dpt ~ lawannya dlm pertandingan itu. 2 menghapuskan sesuatu kesukaran dsb; menyelesaikan: Beliau dpt ~ masalah pembahagian harta itu dgn baik. atasan yg lebih tinggi; yg di atas: orang ~ orang yg berpangkat tinggi; pembesar-pembesar. pengatas angka yg di sebelah atas pd sesuatu angka pecahan. di atas di sebelah atas. ke atas ke bahagian atas; ke sebelah atas.
(Kamus Pelajar Edisi Kedua) |
null | definisi: rempelas | [rem.pe.las] | رمڤلس
Definisi : empelas; akar ~ sj tumbuhan (pokok menjalar yg daunnya boleh digunakan sbg penggosok kayu dll), Tetracera scandens.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: jaram | [ja.ram] | جارم
Definisi : = penjaram, jaraman benda (air daun-daun kayu dll) yg digunakan utk menyejukkan kepala (apabila demam atau sakit kepala); menjaram menyejukkan kepala dgn air daun-daun kayu dll.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menangin | [me.na.ngin] | مناڠين
Definisi : sj ikan laut, Elops machnata.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: memerciki | [me.mer.ci.ki]/[me.mer.ci/.ki] | ممرچيقي
Definisi : menaburkan titik-titik air kpd, merenjisi: baju yg hendak diseterikanya itu dipercikinya dgn air;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mementung | [me.men.tung] | ممنتوڠ
Definisi : memukul dgn pentung.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: cenangkas | [ce.nang.kas] | چنڠکس
Definisi : pedang yg lurus.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mengurutkan | [me.ngu.rut.kan] | مڠوروتکن
Definisi : menggosokkan, mengusapkan: ia minta hamba ~ lengannya yg terseliuh;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: berkepang | [ber.ké.pang] | برکيڤڠ
Definisi : beranyam, berjalin (bkn rambut, tali, dsb);
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: kerosong | [ke.ro.song] | کروسوڠ
Definisi : kulit ular (yg tanggal dr badan ular yg bertukar kulit), kelongsong, selumur; mengerosong mengelupas (kulit).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: syot | [syot] | شوت
Definisi : foto (gambar) yg diambil dgn kamera sinematograf.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: tumerang | [tu.me.rang] | تومرڠ
Definisi : ark ® temerang II.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bercawis | [ber.ca.wis] | برچاويس
Definisi : bersedia: baiklah yayi Aji kembali ke karangan ~ kerana petang sekarang kakang mulai berjaga-jaga.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: cepuh | [ce.puh] | چڤوه
Definisi : ; mencepuh mencelup sesuatu dlm benda cair yg panas.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mengijmalkan | [me.ngij.mal.kan] | مڠيجمالکن
Definisi : merumuskan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menaungi | [me.nau.ngi] | مناءوڠي
Definisi : menyelubungi, meliputi (awan dll).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: pusaran | [pu.sa.ran] | ڤوسرن
Definisi : 1. sesuatu yg berpusar, barang apa yg berpusar; 2. gerakan berpusar, kisaran, pusingan, putaran: kelasi-kelasi berdayung menghindarkan diri dr ~ air kapal yg akan tenggelam; ~ angin kisaran angin; ~ telefon putaran telefon;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: sando | [san.do] | ساندو
Definisi : Id sj alat (spring) utk melatih kekuatan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mengait | [me.ngait] | مڠاءيت
Definisi : 1. memetik (menarik dll) sesuatu dgn kait, mencangkuk, menggancu: ~ buah rambutan; maka datang hulubalang Pahang ~ jong itu; 2. merajut dgn jarum kait: ia terpaksa menyulam dan ~ renda utk nafkah hidupnya; 3. melukai dgn sesuatu yg berkait: duri itu ~ kakinya; 4. ki mengambil keuntungan dll dgn cara tidak halal;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: berandaian | [be.ran.daian]/[ber.an.daian] | برانداين
Definisi : mempunyai atau membuat andaian.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: tuasah | [tua.sah] | تواسه
Definisi : sj tumbuhan (herba), betimun tikus, lipam, sipam, Gymnopetalum cochinchinense.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: memalaysiakan | [me.ma.lé.sia.kan] | ممليسياکن
Definisi : menyesuaikan atau menjadikan sesuatu supaya bercirikan Malaysia: pakaian tradisi Cina yg telah dimalaysiakan bersesuaian dgn suasana tempatan;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: berkalung | [ber.ka.lung] | برکالوڠ
Definisi : memakai kalung;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bersaluir | [ber.sa.luir] | برسالوءير
Definisi : IB, bp mengangkat tangan sbg tanda hormat, mengangkat tabik.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bersedu | [ber.se.du] | برسدو
Definisi : , bersedu-sedu, tersedu, tersedu-sedu menangis dgn suara yg terputus-putus (timbul tenggelam dll), teresak-esak, tersedan: ibunya masih ~ dgn kesedihan yg mendalam utk meninggalkan rumahnya.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: peletakan | [pe.le.ta.kan]/[pe.le.ta/.kan] | ڤلتقن
Definisi : perihal meletakkan; ~ jawatan perihal melepaskan jawatan (berhenti drpd memegang jawatan); ~ senjata gencatan senjata;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: sekelebatan | [se.ke.lé.ba.tan] | سکليبتن
Definisi : selayang pandang, sekali imbas, sepintas lalu; ®kelibat III.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mendewasa | [men.dé.wa.sa] | منديواس
Definisi : menjadi dewasa: ia dilahirkan dan ~ pd zaman perang;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: pertolehan | [per.to.lé.han] | ڤرتوليهن
Definisi : ; ~ hari sl masa pagi (lebih kurang pukul 9) atau petang (lebih kurang pukul 3 petang).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: pemborong | [pem.bo.rong] | ڤمبوروڠ
Definisi : 1. orang yg membeli keseluruhannya atau secara besar-besaran: hasil kebun itu dijualnya kpd seorang ~; 2. orang yg melakukan pekerjaan keseluruhannya: kontrak mendirikan bangunan itu diberikan kpd seorang ~ Melayu.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: senang | [se.nang] | سنڠ
Definisi : 1. (serba) mudah, tidak ada kesulitan (perkara yg susah-susah), tidak ada yg me-nyusahkan: kerja mereka ~ dan mudah; makanan yg murah dan ~ mendapatnya utk memberikan tenaga ialah karbohidrat; 2. suka, mesra: kalau begitu, saya tidak ~ kpd engkau lagi; 3. berasa puas (enak, nyaman, gembira, dll), rehat: sehari-hari disuruhnya belajar tak satu, satu, tidak boleh ~; belum pernah dia tidur tengah hari, atau berbaring-baring dgn ~nya melainkan sentiasa dlm pekerjaannya; 4. bahagia (hidupnya), tidak susah atau melarat: susah dan ~ kehidupan keluarga mereka, tidaklah menjadi peng-halang kpd budak-budak itu bersuka ria; 5. ki bersahaja (percakapan dll), tenang: Lili meneruskan kata-katanya dgn tenang dan ~;~ cakap mudah memperkatakan sesuatu tetapi mengerjakannya (mengusahakannya) belum tentu; ~ hati berasa puas (gembira); ~-lenang berbahagia sekali (hidupnya), sentiasa senang; ~ sentosa sentiasa dlm aman bahagia; bersenang; ~ diri = bersenang-senang ber-buat sesuatu dgn senang hati (supaya senang), berehat-rehat, bersuka-suka: kasihan, sepatut-nya engkau duduk ~-senang di rumah gedang di rumah batu berlangkan; kita pun tualah sedikit, kita hendak ~-senang sentiasa; bersenangkan, bersenang-senangkan; ~ diri bersenang-senang; ~ lelah sl melepaskan lelah, berehat; menyenangi berasa senang (gembira) akan, suka akan, menyukai: dlm memilih jalan tengah, kami tahu kami tidak akan disenangi oleh pihak kiri dan pihak kanan; saya lebih ~ teater; tidak ada suatu pun yg kusenangi; menyenangkan 1. menjadikan mudah (tidak susah), memudahkan, melicinkan (perjalanan): utk ~ mengajar, guru boleh membahagikan kelas kpd beberapa kumpulan; 2. meng-gembirakan, menyukakan hati: muka yg satu masa dahulu itu sangat-sangat ~ hatinya kini telah begitu merunsingkan pula; bagi Khatijah, pindah ke rumah baru itu sesung-guhnya ~; 3. mendatangkan rasa senang, menyamankan, menenteramkan (perasaan, fikiran, dll), memuaskan: hatinya tiba-tiba didatangi suatu perasaan yg tidak ~; 4. membetahkan (penyakit), menyembuhkan: ia tidak dapat hendak memberikan ubat yg boleh ~ penyakit itu; 5. menjadikan senang (bahagia, mewah): aku nak menolong awak, nak ~ awak juga; kesenangan perihal senang, kebahagiaan, kegembiraan, keenakan, kepuasan: segala perintah dan hukumnya itu menuju kpd suatu perkara yg besar iaitu ~ hati bagi segala rakyat; ~ dan kemewahan hidup yg dirasainya itu ialah disebabkan oleh harta pusaka Mak Haji sendiri.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menurun | [me.nu.run] | منورون
Definisi : 1. meniru (tulisan dll) drpd yg lain, menulis semula, menyalin; 2. meniru perbuatan orang lain, mencontohi orang lain;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: memasangkan | [me.ma.sang.kan] | مماسڠکن
Definisi : memasang sesuatu utk, mengenakan sesuatu pd, melengkapi sesuatu dgn: aku pasangkan juga kipas angin di depan ibu;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menggentari | [meng.gen.ta.ri] | مڠݢنتري
Definisi : menyebabkan jadi gentar (takut), menakut-nakutkan: dia ~ pencuri itu dgn pistol mainan;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menjebolkan | Definisi : menyebabkan jebol (rosak, tembus), menembuskan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: pemengkul | [pe.meng.kul] | ڤمڠکول
Definisi : tiang pd penjuru (kurung) belat Kedah atau kelong.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: merungkas | [me.rung.kas] | مروڠکس
Definisi : merombak, membongkar, membuka, mencabut.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: inkarnasi | [in.kar.na.si] | اينکرناسي
Definisi : penjelmaan semula (seseorang) dlm bentuk tertentu selepas meninggal.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: prostatektomi | [pros.ta.ték.to.mi] | ڤروستاتيکتومي
Definisi : (prostatéktomi) (Ubat) pembuangan sebahagian atau keseluruhan prostat secara pembedahan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: maleh | Definisi : malih.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: luntur | [lun.tur] | لونتور
Definisi : 1. turun atau berubah warnanya (kain cat, dll): kainnya teguh dan tidak ~; tahan ~ tidak turun warna; 2. berubah, bertukar (keyakinan, pendirian, keazaman, dsb): keazaman mereka utk bersatu tenaga tidak ~ walaupun mereka terpaksa menghadapi beberapa halangan; 3. hilang atau berkurang (kasih sayang dsb): kasihnya sudah mulai ~; kejelitaannya mulai ~ apabila umurnya meningkat tua; 4. turun atau menjadi rendah (pangkat, darjat, dsb); 5. tidak mujarab lagi (mantera, jampi, dll): jampi itu sudah ~; meluntur menjadi atau mulai luntur; melunturi luntur warnanya dan kena pd (kain, baju) yg lain: kain ini dicuci terasing supaya tidak ~ yg lain; melunturkan menyebabkan luntur (berubah atau hilang warna, keyakinan, kasih sayang, dll): kain yg berwarna perang itu dilunturkan utk mendapatkan kain putih; kelunturan 1. perihal luntur: ia menampakkan ~ dan kebelakangan pendapat yg progresif; 2. kena warna sesuatu yg luntur; pelunturan perihal melunturi atau melunturkan; peluntur bahan utk melunturkan kain dll; serbuk ~ sj serbuk yg digunakan utk melunturkan (memutihkan) kain dll.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: ules | [u.les] | اولس
Definisi : Jk; mengules menumbuk dll hingga lumat, melumatkan, menghancurkan.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: tengker | Definisi : (téngkér) ark ® tengger.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bersyarikat | [ber.sya.ri.kat] | برشريکت
Definisi : 1. bersama-sama (bersatu, bermuafakat, bergabung) mengerjakan sesuatu (mendirikan pertubuhan dll); 2. bersekutu, berkawan, bersahabat;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: beliut | [be.liut] | بليوت
Definisi : berpilin, bengkok (pisau dll); ® liut.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: menyungguh-nyungguhi | [me.nyung.guh.nyung.gu.hi] | مڽوڠݢوه-ڽوڠݢوه
Definisi : Mn mengerjakan sesuatu dgn sungguh-sungguh (tidak main-main, dgn sedaya upaya): maka diangkat tiada terangkat, maka disungguhi, terangkat sehingga lutut;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: derung | [de.rung] | دروڠ
Definisi : ; menderung menderum (gajah dll).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: dasalumba | [da.sa.lum.ba] | داسالومبا
Definisi : Id pertandingan (sukan) yg terdiri drpd sepuluh acara atau jenis sukan, dekatlon.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: pemeteraian | [pe.me.te.raian] | ڤمتراين
Definisi : proses memeterai: perun-dingan EAEC yg dianjurkan oleh Malaysia sbg projek bersama dan ~ tiga dokumen.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: pelurusan | [pe.lu.ru.san] | ڤلوروسن
Definisi : perihal (proses) meluruskan sesuatu: projek ~ jalan itu;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: ketulahan | [ke.tu.la.han] | کتولهن
Definisi : mendapat kemalangan kerana ditimpa tulah, menderita tulah: baginda telah ~ pd raja Melaka kerana yg sebenarnya raja Melaka itu tiada patut berkirim sembah kpd raja China.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mangut | [ma.ngut] | ماڠوت
Definisi : termenung (spt orang mengelamun), bingung.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bengul | [be.ngul] | بڠول
Definisi : Jk bengkak (mata sesudah menangis dll), balut, bakup.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bekuku | [be.ku.ku] | بکوکو
Definisi : ® bekukung.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: gar | [gar] | ݢر
Definisi : bunyi guruh (meriam dll); ~, ~ kata gelegar, rasuk juga menahannya prb dlm sesuatu perkara jangan terlalu percaya pd kata orang (kerana akibatnya nanti ditanggung sendiri); ®degar.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: abid | [ʕa.bid]/[a.bid] | عابد/عبيد
Definisi : Ar orang yg menghambakan diri kpd Allah dgn beribadat kpd-Nya.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: mencaluk | Definisi : cencaluk.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: storan | [sto.ran] | ستورن
Definisi : 1. simpanan barang dsb (dlm sesuatu tempat utk digunakan apabila diperlukan); 2. (Komp) peranti ingatan yg digunakan utk menyimpan data komputer.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: perseptif | [per.sép.tif] | ڤرسيڤتيف
Definisi : (perséptif) cepat melihat, memahami, atau menyedari sesuatu: pihak penganjur Seminar Seni Islam ini begitu ~ dlm memilih tema; pengungkapan pemikiran yg ~ dan mendalam dlm karya-karya Sastera.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: diftong | [dif.tong] | ديفتوڠ
Definisi : (Lin) gabungan dua bunyi vokal yg disebut dlm satu suku kata akibat perubahan kedudukan lidah spt ai, au, dan oi.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: keserasian | [ke.se.ra.sian] | کسراسين
Definisi : perihal serasi (sepadan, secocok, sesuai);
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: burit | [bu.rit] | بوريت
Definisi : 1. punggung, (bahagian) belakang, buntut; 2. dubur; main ~ bersetubuh sesama lelaki; 3. Kd, Pr kemaluan perempuan; memburit bersetubuh sesama lelaki;buritan 1. bahagian belakang perahu (bot, kapal dsb); 2. bahagian belakang binatang spt lipas.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: keseimbangan | [ke.se.im.ba.ngan] | کسأيمبڠن
Definisi : keadaan seimbang: ~ ekonomi antara kaum di negeri ini sangat mustahak; nyatalah bahawa sistem pendidikan di negara ini mesti merupakan sistem yg mempunyai ~ antara mata pelajaran sastera dan sains;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: kelentung | [ke.len.tung] | کلنتوڠ
Definisi : 1. bunyi spt bunyi loceng lembu; 2. bunyi besi (tin dll) jatuh atau dipukul; 3. = kelentungan sj genta drpd kayu (digantungkan pd leher lembu atau kerbau), gertuk, kertuk, keruntung; di mana ~ berbunyi, di situ kerbau tinggal diam prb di mana ada pemerintahan yg baik, di situ rakyat tinggal tetap dan berbahagia.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: buruj | [bu.ruj] | بروج
Definisi : Ar 1. kota, benteng: ~ kota negeri Baghdad; 2. nama gugusan bintang.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: bermanjau | [ber.man.jau] | برمنجاو
Definisi : bertandang (ke rumah gadis).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: petentengan | [pe.tén.té.ngan] | ڤتينتيڠن
Definisi : (peténténgan) Jw bersikap terlalu sombong atau angkuh.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: anyaman | [a.nya.man] | اڽمن
Definisi : 1. hasil menganyam, barang yg dianyam; 2. kerja menganyam;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: timur | [ti.mur] | تيمور
Definisi : 1. arah tempat terbitnya matahari; ~ laut arah di antara timur dan utara; ~ menenggara = ~ tenggara = ~ padang arah di antara timur dan tenggara; angin ~ = angin timuran angin yg bertiup dr sebelah timur; bintang ~ bintang Zuhrah (Kejora); 2. Asia; bangsa (benua, orang) ~ bangsa (benua, orang) Asia: baik di Barat mahupun di T~ kebanyakan bangsa mempunyai tarian klasik masing-masing; T~ Dekat negara-negara Asia yg hampir dgn benua Eropah (spt Turki dll); T~ Jauh negara-negara Asia yg terjauh dr benua Eropah (spt China, Jepun, dll); T~ Tengah negara-negara yg berhampiran dgn Terusan Suez (spt Mesir, Jordan, Syria, dll); ~ beralih ke sebelah barat prb laki-laki menurut perintah perempuan; ketimuran yg berkaitan dgn bangsa atau benua Asia, bersifat dll Timur (Asia); adat (budi pekerti) ~ adat (budi pekerti) bangsa Asia.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: melecit | [me.le.cit] | ملچيت
Definisi : 1. terkeluar dgn pantas (spt buah dipicit dll), terpancut; 2. menghembuskan hingus drpd hidung.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: kabu | [ka.bu] | کابو
Definisi : ; kabu-labu, kekabu 1 nama sj pokok atau buahnya (buahnya berisi bahan spti kapas), Ceiba pentandra. 2 segala yg menyerupai kapas; kapuk.
(Kamus Pelajar Edisi Kedua) |
null | definisi: meringankan | [me.ri.ngan.kan] | مريڠنکن
Definisi : 1. menjadikan ringan, mengentengkan, memudahkan: ~ bebanan; dlm usaha ~ hikayat ini, diusahakan supaya keaslian penulisannya dikekalkan; 2. = meringan-ringankan menganggap ringan (mudah dll): ia sangat ~ agamanya; ia sengaja ~ hukum; penyakit yg berjangkit tidak boleh diringan-ringankan; sembahyang tidak sekali-kali boleh diringan-ringankan; 3. ki mengurangkan (hukuman): merayu supaya hukuman mati itu diringankan kpd penjara seumur hidup sahaja; ~ kaki sudi datang;
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: penyepian | [pe.nye.pian] | ڤڽڤين
Definisi : perbuatan menyepi atau menyepi-kan diri: selama ~nya itu dia telah dapat menyelesaikan karyanya yg paling penting.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: baitullah | Definisi : Ar rumah Allah (masjid di Mekah).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: sapu-sapu | [sa.pu.sa.pu] | ساڤو-ساڤو
Definisi : ; ~ ringin sj permainan kanak-kanak (melunjurkan kaki dan disapukan jari di atas kaki itu).
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |
null | definisi: tanggulang | [tang.gu.lang] | تڠݢولڠ
Definisi : Jw penghalang, penahan;menanggulangi 1. membubuh tanggulang, menahan dgn tanggulang; 2. ki menghadapi, menyekat, menghalang.
(Kamus Dewan Edisi Keempat) |